...

22 Oktober 2020

Potensi Kawasan Humbang Hasundutan, Toba Barat

Sektor perkebunan sangat berpotensi di Kabupaten Humbang Hasundutan, khususnya kemenyan dengan luas sekitar 4.907 ha. Kemenyan merupakan tanaman endemik yang keberadaannya terancam punah. Hutan kemenyan banyak terdapat di hulu sungai-sungai meliputi sungai Binanga Bolon, sungai  Sigarang-garang, sungai Sisaetek, sungai Pollung, sungai Pancurbatu. Kelima aliran sungai ini bertemu di sungai Silang yang selanjutnya mengalir ke kecamatan Bakti Raja dan akhirnya bermuara di Danau Toba. Hampir semua sungai yang disebutkan di atas kondisinya semakin mengering. Akibat penebangan hutan yang masive juga berdampak terhadap penurunan debit air Danau Toba dan mengganggu kelancaran pembangkit listrik yang ada di kawasan danau.

Selain itu ada beberapa sungai lain yang debit airnya semakin sedikit yakni sungai Sibundong yang mengalir ke kecamatan Doloksanggul, Sijamapolang, dan Onanganjang;  sungai Hirta mengalir ke kecamatan Pakkat, TaraBintang, Parlilitan, Onanganjang, Sijamapolang, Doloksanggul, dan Bakti Raja.

Perluasan lahan pertanian, penebangan liar dan perburuan satwa yang dilakukan oleh masyarakat secara terus menerus di kawasan hutan menyebabkan luas lahan hutan berkurang dan mengganggu kelestariannya. Ini juga mengakibatkan sering terjadi bencana alam dan masyarakat kehilangan sumber mata pencaharian. Tercatat tahun 2007 terjadi banjir bandang di Kecamatan Tarabintang Desa Siantar Sitanduk Dusun Rumbia yang menghanyutkan rumah warga dan menyapu lahan pertanian. Kegiatan-kegiatan yang  akan dilakukan oleh Konsorsium Caritas diharapkan dapat berdampak langsung terhadap perlindungan hutan dan juga peningkatan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

SHARE:
Berita lainnya